Sudah dua tahun lamanya masa pandemi covid-19 yang menyebabkan tidak diperbolehkan ada pembelajaran tatap muka di sekolah. Banyak sekali siswa, terutama orang tua siswa menginginkan dibukanya lagi sekolah untuk belajar tatap muka. Namun hal itu tidak bisa dipenuhi sekolah karena sekolah harus patuh pada peraturan Pemerintah Daerah yang masih belum mengijinkan adanya pembelajaran tatap muka di sekolah.
Kabar baiknya, bulan Oktober 2021 ini Dinas Pendidikan dan Kebudayaan sudah memberikan peluang kepada sekolah untuk mengajukan Simulasi Pembelajaran Tatap Muka. Menindak lanjuti hal tersebut sekolah langsung mengurus syarat-syarat dan menyiapkan segala sesuatu untuk mendapatkan ijin Simulasi PTM. Disamping itu, kami minta orang tua juga ikut bekerja sama menyiapkan anak-anaknya dalam menghadapi Simulasi PTM tersebut.
Simulasi PTM diikuti oleh peserta didik yang telah diberi ijin oleh orang tua yaitu dengan Surat Pernyataan mengijinkan mengikuti Simulasi PTM yang telah ditandatangani oleh orangtua. Orangtua yang belum mengijinkan anaknya mengikuti Simulasi PTM, maka anak tersebut tetap mengikuti Pembelajaran Daring. Demikian pula bila ada anak sedang mengalami sakit atau baru bepergian ke luar kota yang masuk kategori zona merah atau level 4, maka tidak diperbolehkan berangkat ke sekolah.
Untuk mencegah terjadinya penyebaran covid-19 maka Simulasi PTM akan dilaksanakan dengan mengikuti Protokol Kesehatan Pencegahan Covid-19 yaitu 5M. Memakai masker, Mencuci tangan dengan sabun, Menjaga Jarak, Menjauhi kerumunan, dan Mengurangi Mobilitas harus dipatuhi oleh semua anggota sekolah.
- Sarapan dari rumah
- Membawa bekal dan air minum dari rumah
- Memakai masker dan membawa masker cadangan.
- membawa hand sanitizer
- Orang tua tidak diperkenankan menunggui anaknya di lingkungan sekolah.
Skenario kedatangan peserta didik saat pelaksanaan Simulasi PTM
- Peserta didik memasuki sekolah melalui pintu masuk utama. Pengantar hanya sampai depan pintu masuk.
- Peserta didik menuju Pos pemeriksaan protokol kesehatan.
- Peserta didik mencuci tangan pakai sabun sebelum masuk kelas.
- Sementara peserta didik belum diperkenankan membawa sepeda memasuki lingkungan sekolah untuk menghindari panjangnya antrian di pos Prokes. Yang terpaksa membawa sepeda silahkan menitipkan sepedanya di luar lingkungan sekolah.
Skema Kedatangan Peserta Didik |
nama:tantri dwi lestari
ReplyDeletekelas:5
no absen:17
Maulidia Nafissatul 'Azmi
ReplyDeleteKelas:4
No.absen:9
Akbar Ainun Rahman
ReplyDeletekelas = 4
No.Absen =2
Muhammad restu aditya
ReplyDeleteKelas: 04
No.Absen: 11
Nama:Hafiz Bahrudin
ReplyDeleteKelas:4
No.7
Nama:Dimas Candra winata
ReplyDeleteKelas:4
No.absen:005
Aka Azzam Arsepta
ReplyDeleteKls: 4
No.Absen: 1
Muhamad kelvin Arya pratama
ReplyDeleteKelas:4
No.absen:10
Rendi Dwi Tifani
ReplyDeleteKelas: 4
No.absen:12
Nama:Diva kartika putri
ReplyDeleteKelas: 6
No absen:9
Nama:Hadi wijoyo
ReplyDeleteKelas:5
No absen:4
Zahra tusita
ReplyDeleteKelas .6
No absen .27
Dini rastika sari
ReplyDeleteKelas:6
No absen:8
Khoirunisa pratiwi
ReplyDeleteKls 4
No absen 8
Zalika Novi erilyani
ReplyDeleteKls 5
No absen 18